Pasar Klithikan Yogyakarta, dengan segala pesonanya, telah menjadi magnet bagi wisatawan dan warga lokal. Pasar ini memikat pengunjung dengan barang-barang unik yang diperjualbelikan, sesuai dengan arti nama “klitikan” yang berarti barang bekas dalam bahasa Jawa.
Inilah tempat di mana sejarah dan keberagaman bertemu dalam suatu pengalaman berbelanja yang tak terlupakan.
Mengungkap Keajaiban Pasar Klithikan Jogja: Pesona Sejarah dan Barang Bekas yang Memikat
Sejarah Unik Pasar Klithikan
Pasar Klithikan, yang juga banyak orang mengenalnya sebagai Pasar Klitikan Pakuncen, menempati lokasi yang strategis di Jalan HOS Cokroaminoto 34, Pakuncen, Yogyakarta. Pasar ini tidak hanya memiliki nilai budaya yang kuat, tetapi juga memiliki sejarah yang menarik.
Berdiri pada 11 November 2007, pasar ini baru diresmikan pada Desember 2007 oleh Suryadharma Ali, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Negara Koperasi dan UKM.
Pendirian pasar ini awalnya bertujuan untuk mengatur pedagang klitikan yang sebelumnya berdagang di berbagai lokasi, termasuk Jalan Mangkubumi, Jalan Asemgede, dan Alun-Alun Kidul Yogyakarta. Pada tahun 1990-2000-an, sebelum relokasi, Pasar Klitikan terkenal sebagai tempat yang menjual barang-barang hasil curian, sehingga mendapat julukan “pasar maling.”
Namun, pada tahun 2013, para pedagang Pasar Pakuncen bersikeras bahwa Pasar Klitikhan bukanlah tempat untuk barang-barang curian. Mereka bahkan telah mengambil langkah-langkah preventif, seperti meminta fotokopi kartu identitas dari pembeli potensial, untuk menghindari barang-barang curian di pasar ini.
Keanekaragaman Barang di Pasar Klithikan
Seperti pasar pada umumnya, Pasar Klitikan menawarkan beragam barang, mulai dari alat pertukangan, barang-barang antik, barang elektronik, buku, onderdil kendaraan, pakaian, hingga ponsel. Meskipun dikenal sebagai pasar barang bekas, pasar ini juga menjual barang-barang baru, menambah keragaman pilihan yang tersedia.
Para pengunjung Pasar Klitikan selalu ramai, tidak hanya untuk berbelanja, tetapi juga untuk menjual barang mereka sendiri atau sekadar menjelajahi barang-barang bekas yang unik di sana. Selain kenyamanan dan kebersihan pasar, harga barang-barang yang ditawarkan juga terjangkau, menjadikan Pasar Klitikan sebagai tujuan belanja yang populer yang tidak pernah sepi pengunjung.
Detail Spesifikasi Pasar
Pasar Klithikan Yogyakarta memiliki sejumlah spesifikasi yang mencerminkan ukuran dan kompleksitasnya:
– Luas tanah pasar Klithikan: 8.000 m2
– Luas bangunan: 6.382 m2
– Jumlah pedagang los: 720
– Total jumlah pedagang kios: 21
– Jumlah pedagang lapak: banyak
Barang-barang yang Tersedia
Pasar Klithikan Yogyakarta menghadirkan beragam barang yang tak bisa Anda lewatkan. Selain barang-barang bekas dan kuno, pasar ini juga menawarkan barang-barang baru, termasuk:
– Barang-barang Klithikan
– Onderdil dan sparepart kendaraan
– Sepatu
– Konveksi
– Helm
– Aneka jenis botol
– Pusat handphone (konter hp)
– Alat-alat hobi
Fasilitas Umum di Pasar Klithikan Yogyakarta
Pasar Klithikan juga memastikan kenyamanan pengunjung dengan menyediakan beragam fasilitas umum, termasuk:
– Tempat ibadah
– Tempat parkir
– Toilet
– Kantor pengelola
– Tempat layanan kesehatan
– ATM
Akses ke Pasar Klithikan
Untuk mencapai Pasar Klithikan Yogyakarta, Anda dapat mengikuti panduan berikut:
– Dari titik Nol Malioboro, arahkan kendaraan ke barat di sepanjang Jalan KH.Ahmad Dahlan. Teruslah lurus hingga mencapai perempatan lampu merah, lalu terus ke arah utara melalui Jalan RE Marthadinata. Lanjutkan hingga mencapai perempatan Wirobrajan, lalu belok ke utara sekitar 700 meter.
– Pasar Klithikan akan terletak di sebelah kanan jalan (timur jalan) dari perempatan Wirobrajan.
Pasar Klithikan Yogyakarta adalah tempat yang menarik, di mana sejarah, budaya, dan beragam barang berkumpul dalam harmoni. Sebuah pengalaman berbelanja di sini akan membawa Anda lebih dekat dengan pesona Yogyakarta yang unik.
Melangkah Keluar dari Pasar Klithikan: Kenangan yang Tak Terlupakan
Dengan berat hati, saatnya untuk melangkah keluar dari Pasar Klithikan Yogyakarta, tetapi kenangan yang kita bawa pulang akan tetap menghangatkan hati kita. Sejarah yang kaya dan keanekaragaman barang yang memikat telah menjadikan pengalaman berbelanja di sini begitu istimewa. Dari barang-barang bekas yang memiliki cerita hingga kehangatan dan keramahan pedagang, Pasar Klithikan adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan di Yogyakarta. Semoga kunjungan Anda ke pasar yang penuh pesona ini menjadi salah satu momen terindah dalam perjalanan Anda di kota ini. Sampai jumpa di Yogyakarta!
