Pertandingan semakin seru di Mobile Legends Professional League Indonesia Season 12 (MPL ID S12), terutama saat memasuki semifinal lower bracket playoff. Pada Jumat, 13 Oktober 2023, terjadi kejutan besar ketika Rex Regum Qeon (RRQ), salah satu tim favorit, harus menyerah dengan skor 0-3 kepada Bigetron Alpha. Kekalahan ini membuat RRQ gagal untuk berpartisipasi di M5 dan menimbulkan banyak sorotan di komunitas esports Indonesia. Artikel ini akan membahas secara mendalam kekalahan tersebut dan dampaknya pada RRQ.
RRQ Gagal M5 Mengejutkan
RRQ memasuki playoff MPL ID S12 dengan harapan tinggi. Mereka menempati peringkat dua besar dalam musim reguler, yang memberi mereka hak untuk tampil di upper bracket playoff. Namun, perjalanan mereka tidak sesuai harapan, dan mereka kesulitan meraih kemenangan di babak tersebut. Semua berubah ketika mereka harus berhadapan dengan Bigetron Alpha di semifinal lower bracket playoff dan RRQ gagal M5.
Game Pembuka yang Mengejutkan
Bigetron Alpha, atau BTR, memulai serangkaian kemenangan mereka dengan cukup kuat. Mereka mengandalkan pemain andalan mereka, Super Kenn, yang memainkan hero Fanny. Pertandingan pertama ini menjadi awal yang sulit bagi RRQ, yang sebelumnya memenangkan game pembuka dalam beberapa pertandingan playoff.
Namun, kali ini, RRQ tidak mampu mengatasi tekanan dari BTR, dan BTR mampu mengunci poin pertama.
Upaya Perubahan yang Tidak Membantu
Setelah kekalahan di game pertama, RRQ mencoba mencari solusi dengan melakukan beberapa perubahan. Mereka mengganti pemain, dengan Lemon digantikan oleh Clay, dan Dyrenn diberi tugas berbeda dengan perpindahan ke peran lain. Namun, upaya-upaya ini belum mampu membalikkan keadaan. RRQ masih tertinggal dengan skor 2-0, dan situasinya semakin sulit.
Kekalahan Telak di Game Ketiga RRQ Gagal M5
Pada game ketiga, BTR semakin menggila. Mereka memberikan tekanan besar pada RRQ sejak awal permainan. Keunggulan Gold dan EXP mereka terus membengkak, dan kesenjangan kekuatan semakin terlihat di Land of Dawn. Akhirnya, RRQ harus tunduk dengan skor telak 3-0, yang membuat BTR maju ke babak final.
Sejarah Terulang
Kemenangan Bigetron Alpha mengulang catatan sejarah yang terjadi empat tahun lalu di tempat yang sama. Pada waktu itu, RRQ juga dipulangkan dari babak playoff oleh BTR, tepatnya di MPL ID S3. Kekalahan ini menjadi pengingat akan sejarah kelam RRQ di playoff MPL ID dan juga menandai kegagalan pertama bagi RRQ untuk tampil di M Series.
Dampak dan Reaksi RRQ Gagal M5
Kekalahan ini tidak hanya mengejutkan para penggemar RRQ, tetapi juga menimbulkan berbagai reaksi di komunitas esports Indonesia. Banyak yang merasa kecewa dengan penampilan RRQ di playoff, terutama setelah menunjukkan performa kuat selama musim reguler.
Para penggemar dan pengamat esports mulai bertanya-tanya tentang apa yang salah dengan tim tersebut dan mengapa mereka tidak mampu menghadapi tekanan di babak playoff.
Selain itu, RRQ Gagal M5 ini juga berdampak besar pada peluang RRQ untuk tampil di M5, turnamen puncak esports Mobile Legends. M5 adalah panggung terbesar di dunia untuk para pemain Mobile Legends, dan tidak tampil di sana adalah kekecewaan besar bagi RRQ dan para penggemarnya.
Kesimpulan
Kekalahan telak RRQ atas Bigetron Alpha di semifinal lower bracket playoff MPL ID S12 telah mengejutkan banyak pihak. Perjalanan tim yang awalnya begitu cerah berakhir dengan kekecewaan besar. Sejarah kembali terulang, dan RRQ harus kembali ke meja gambar untuk mengevaluasi apa yang salah.
Dampak RRQ Gagal M5 ini tidak hanya dirasakan oleh tim, tetapi juga oleh para penggemar yang berharap untuk melihat RRQ bersinar di panggung internasional. Bagi RRQ, ini adalah waktu yang sulit, tetapi semoga mereka dapat pulih dan kembali kuat di kompetisi mendatang.
